Boneka Chucky Yang Paling Seram

Boneka Chucky Yang Paling Seram

Anaknya jadi tokoh utama!

Dalam periode Chucky yag dirilis ke dalam format direct-to-video, sutradara Don Mancini merilis Curse of Chucky di tahun 2013 dan Cult of Chucky di tahun 2018. Pengisi suara Chucky, Brad Dourif beradu akting dengan Fiona Dourif, anaknya sendiri yang bermain sebagai sang tokoh utama, Nica Pierce!

Child's Play (1988)

Cuplikan film Child's Play (1988) yang menampilan boneka Chucky. Foto: Dok. MGM Pictures

Sosok Chucky merupakan boneka yang paling mengerikan dan ikonik jika berbicara tentang boneka dalam film horor. Boneka tersebut pertama kali muncul dalam film Child's Play yang pertama kali dirilis pada tahun 1988.

Boneka Chucky merupakan medium dari arwah pembunuh berantai bernama Charles Lee Ray. Chucky dikenal sangat brutal dan kejam ketika membunuh korban-korbannya. Maka tak heran jika Chucky menjadi karakter yang sangat ikonis. Hingga saat artikel ini ditulis, Child's Play sudah memiliki delapan film dengan Chucky selalu menjadi antagonis utama.

Cuplikan film Saw (2004). Foto: Dok. Lionsgate

Film pertama Saw pada tahun 2004 merupakan film garapan James Wan yang membuat namanya dikenal banyak orang. Dalam film tersebut, terdapat sosok boneka bernama Billy. Boneka tersebut merupakan media bagi John Kramer untuk berkomunikasi dengan para korbannya.

Boneka Billy pada awalnya merupakan boneka yang ingin diberikan Kramer pada anaknya yang akan lahir, oleh karena itu wujudnya tidak terlalu seram. Namun, anaknya tewas ketika dalam kandungan yang membuatnya murka dan ingin membalaskan dendam pada siapapun yang terlibat.

Awalnya manusia juga!

Sebelum filmnya dimuai, seorang pembunuh berantai bernama Charles Lee Ray meninggal dan jiwanya terlempar dalam sebuah boneka polos yang dipanggil Chucky. Kejadian horor dimulai dari terornya kepada keluarga Andy Barclay. Lalu, kepopuleran pembunuh ini pun meroket!

Dalam film Bride of Chucky, Chucky menemukan ide brilian saat ia sudah jengkel oleh karena mantannya, TIffany dibunuh oleh dirinya sendiri dan dibangkitkan kembali dalam tubuh seorang boneka wanita. Tidak hanya itu, masih ada lagi kejutan di bawah setelah pernikahan mereka!

Kamu tidak salah lihat. Boneka seperti Chucky juga punya anak. Anak ini pun dinamakan Glen dan aslinya polos. Namun, karena ada suatu drama keluarga, ia menjadi seperti kedua orang tuanya!

Baca Juga: Trailer Animasi Mortal Kombat Terbaru Kupas Kisah Berdarah Scorpion!

Boneka Chucky sempat dicuri dan dijual menjadi boneka hadiah ulang tahun

Boneka Chucky sempat dicuri dan dijual kepada Karen Barclay untuk menjadi boneka hadiah ulang tahun bagi anaknya, Andy.

Awalnya Andy merasa senang dengan keberadaan Chucky, hingga pada akhirnya boneka tersebut melakukan pembunuhan berantai dan nyaris membunuh Andy.

Gedean mata versi sekarang!

Kalau kamu perhatikan lagi antara Chucky versi selama ini dengan Chucky edisi Child's Play versi tahun 2019, kamu akan menyadari bahwa Chucky versi lawas memiliki mata yang lebih kecil dan seram daripada mata lebar yang dimiliki oleh saudara terbarunya di tahun 2019!

Tidak pernah mati selamanya!

Sudah berkali-kali Chucky ditusuk, dirusak sampai dibakar, Chucky selalu punya jalan untuk hidup lagi di sekuelnya! Hingga saat ini, masih ada misteri tambahan yang belum terjawab; dari mana asal kekuatan sihir yang mampu menghidupkan Chucky tersebut?

Umurnya sudah 8 film!

Dari film pertamanya di tahun 1988, hingga film terbarunya di tahun 2019 kini Chucky sudah memiliki 8 film dan berbagai macam orang yang menghadapinya! Salah satu musuh bebuyutannya yang tidak kalah populer sekalinya menyebut Child's Play adalah sang pemilik, Andy Barclay!

Film-film horor memiliki berbagai macam formula untuk memancing rasa takut dari penonton. Hal tersebut biasa dilakukan mulai dari jumpscare, adegan yang penuh darah, sampai memunculkan sosok-sosok mengerikan. Sosok mengerikan tersebut tidak sebatas hantu saja, namun bisa pula dalam bentuk lainnya seperti boneka.

Pada umumnya, boneka dianggap sebagai mainan anak-anak. Namun dalam film horor, boneka bisa jadi sosok mengerikan yang dapat memberikan teror pada siapapun.

Lantas boneka apa saja kah yang layak disebut paling seram? Berikut daftarnya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dead Silence (2007)

Cuplikan di film Dead Silence (2007). Foto: Dok. Ist

Setelah sukses dengan Saw, pada tahun 2017 James Wan kembali hadir dengan film horor terbarunya yang berjudul Dead Silence. Lagi-lagi Wan kembali menghadirkan boneka bernama Billy. Namun boneka tersebut merupakan boneka untuk ventriloquist (suara perut) yang digunakan oleh Mary Shaw.

Boneka tersebut menjadi teror setelah Shaw meninggal akibat lidahnya dipotong setalah mengalami kejadian yang memalukkan baginya. Setelah kejadian tersebut, Arwah Shaw mencoba balas dendam pada sejumlah orang menggunakan boneka ventriloquist miliknya.

Cuplikan di film Annabelle (2014). Foto: (imdb.)

Annabelle merupakan boneka mengerikan yang muncul dalam Conjuring Universe, bahkan menjadi sosok boneka paling populer dalam beberapa tahun terakhir. Berkat kepopulerannya, Annabelle memiliki tiga film solo dalam universe tersebut.

Melalui film pertamanya yang dirilis pada tahun 2014, penonton diperlihatkan bagaimana asal-usul boneka tersebut. Boneka Annabelle pada awalnya merupakan medium untuk arwah gadis dengan nama sama.

Namun, Ed dan Lorraine Warren mengungkapkan jika boneka tersebut merupakan iblis yang haus akan jiwa manusia. Mengetahui hal tersebut, Ed dan Lorraine Warren mengunci boneka Annabelle dalam sebuah lemari kaca.

Cuplikan film The Boy (2016). Foto: Dok. STX Media

The Boy mengisahkan tentang Greta Evans, pengasuh asal Amerika yang mendapatkan pekerjaan di sebuah kota kecil di Inggris. Dia mendapatkan pekerjaan yang aneh karena dia harus merawat boneka porselen bernama Brahms.

Pekerjaan Greta tidak mudah karena banyak kejadian aneh ketika dia mengasuh boneka tersebut mulai dari pindah atau hilangnya barang sampai adanya suara anak kecil.

Pada film pertamanya, kejadian-kejadian aneh tersebut diakibatkan oleh pria dewasa yang bersembunyi dibalik tembok rumah. Namun pada sekuelnya yang rilis pada tahun 2020, terungkap jika boneka tersebut terdapat sosok iblis di dalamnya yang mempengaruhi bocah laki-laki untuk berbuat jahat.

Poster film The Doll. Foto: hitmaker

The Doll adalah film horor Indonesia garapan Rocky Soraya yang mengadaptasi kisah teror boneka yang berasal dari urban legend di Bandung. Boneka tersebut menyimpan dendam seorang anak yang dibunuh dalam sebuah perampokan.

Kisah berawal ketika Daniel menemukan boneka di tempat kerjanya. Boneka tersebut akhirnya diberikan kepada istrinya, Anya. Namun, tetangganya yang bernama Niken terkejut ketika mengetahui Anya menyimpan boneka tersebut. Pasalnya, Niken mengetahui asal-usul boneka tersebut dan memperingatkan mereka untuk menyingkirkannya. Namun hal tersebut tidak dihiraukan oleh pasangan tersebut.

Poster film Sabrina (2018). Foto: Dok. Ist

Sabrina merupakan spin-off dari The Doll 2 dan masih disutradarai oleh Rocky Soraya. Film ini menceritakan mengenai boneka Sabrina yang menjadi sosok antagonis dalam film The Doll 2. Cerita berfokus bagaimana asal-usul dari boneka Sabrina.

Suatu hari, seorang anak bernama Vanya merindukan sosok ibunya yang telah tiada. Dia bermain permainan pemanggilan arwah, yaitu Pensil Charlie. Namun, hal yang tidak terduga terjadi karena arwah yang dipanggil bukanlah ibunya, namun arwah jahat bernama Baghiah. Arwah tersebut kemudian merasuki boneka Sabria yang menghantui keluarga dari Vanya.

Itulah film-film horor yang menghadirkan teror dari boneka. Film-film tersebut dapat memberikan rasa takut pada boneka yang biasa menjadi mainan anak-anak, bahkan dapat menjadi mimpi buruk karena kengerian dari boneka tersebut. Mana yang menjadi favorit kamu?

Okiku merupakan boneka Jepang yang terkenal akan kisah seramnya. Boneka itu rambutnya terus tumbuh panjang layaknya manusia.

Okiku adalah boneka yang perawakannya menyerupai gadis cilik Jepang. Boneka itu disimpan di Kuil Mannenji Hokkaido.

Di balik penampilan imutnya, terdapat kisah seram yang eksis dari generasi ke generasi. Boneka itu konon bukanlah boneka biasa, melainkan boneka yang di dalamnya berisi roh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari Grapee Japan, Senin (23/10/2023), mulanya, boneka ini dibeli di Hokkaido oleh seorang remaja laki-laki Eikichi Suzuki (17) pada 1918. Boneka itu lantas diberikan kepada adik perempuannya Kikuko (3) sebagai hadiah.

Kikuko sangat menyukai boneka barunya ini. Dia selalu membawa boneka itu kemana saja, bahkan sampai diajak tidur bersama.

Boneka itu punya gaya rambut okappa yang umum ditemukan di boneka tradisional Jepang. Rambutnya dipotong sepanjang garis rahang dan memiliki pinggiran pendek di bahu.

Sayangnya, Kikuko meninggal mendadak setahun kemudian. Dia meninggal setelah terserang flu.

Untuk mengenang, Kikuko, keluarganya menyimpan boneka tadi di kuil rumah. Mereka juga selalu mendoakan boneka tersebut. Hingga pada satu waktu, mereka menyadari sesuatu yang aneh.

Potongan rambut Okiku perlahan tumbuh. Hal ini dianggap sebagai pertanda bahwa boneka itu dirasuki roh penasaran dari Kikuko.

Beberapa tahun kemudian pada tahun 1938, ayah Kikuko memberikan boneka Okiku ke Kuil Mannenji untuk dirawat, karena ia dan keluarganya harus pindah ke daerah lain untuk bekerja.

Akhirnya, sampai hari ini, Okiku tinggal di kuil tersebut. Traveler yang berkunjung ke Kuil Manneji juga dapat melihat boneka ini tapi tidak boleh difoto.

Berdasarkan penelitian ilmiah terhadap Okiku, rambut tersebut adalah milik anak manusia. Sekarang boneka yang dipajang di kuil itu memiliki rambut sampai ke lutut dan konon terus tumbuh bahkan setelah dipangkas secara berkala.

Siapa yang berani memotong rambut Okiku? Rupanya seorang pendeta kuil mendapat mimpi menyampaikan bahwa ini adalah keinginan boneka tersebut, dan umumnya apa yang diinginkan oleh boneka arwah akan didapatkannya.

Klaim menakutkan lainnya adalah mulut Okiku bisa perlahan-lahan terbuka. Jika traveler berani melihat ke dalamnya, traveler mungkin bisa melihat sekilas sesuatu seperti gigi yang sedang tumbuh.

Dibuat agar Warga Desa Tidak Kesepian

Boneka tersebut dikenal sebagai 'Kakashi' atau orang-orangan sawah dalam bahasa Jepang. Berbeda dengan orang-orangan sawah umumnya yang berguna untuk mengusir burung, boneka ini hadir untuk membantu memerangi kesepian.

Sang pembuat boneka Tsukimi lahir di Nagoro, kemudian sempat merantau, dan akhirnya kembali pada 2002 ke desa ini. Setelah pulang kampung, ia mendapati bahwa sebagian besar penduduk telah pergi untuk bekerja di kota dan jumlah penduduk terus berkurang karena penduduk yang lebih tua meninggal dunia. Karena itulah ia mengisi kembali desa tersebut dengan boneka-boneka bikinannya.

Setiap musim gugur, desa ini menyelenggarakan Festival Orang-orangan Sawah lengkap dengan kompetisi foto. Pemenangnya akan mendapatkan orang-orangan sawah. Selain itu, diadakan pula lokakarya pembuatan orang-orangan sawah.

Meskipun begitu, desa ini tidak pernah bermaksud untuk menjadi daya tarik wisata. Tetapi, kini justru banyak turis internasional yang datang ke desa yang terpencil ini setiap tahunnya.

Desa ini pun telah tampil di TV, termasuk film dokumenter Valley of the Dolls pada 2014, serta muncul dalam sebuah episode serial perjalanan James May, Our Man in Japan.